• Indonesia akan Memotong Harga Bahan Bakar di Paket Kebijakan III?

    Pemerintah Indonesia mungkin akan memotong harga bahan bakar minyak di kuartal 4 tahun 2015 dalam rangka mendongkrak daya beli masyarakat dan mengurangi biaya yang ditanggung para pelaku manufaktur lokal. Tindakan ini akan menjadi bagian dari paket stimulus Pemerintah yang diprediksi akan diumumkan minggu depan. Pada tanggal 9 September dan tanggal 29 September, Pemerintah Indoensia telah mengumumkan dua paket kebijakan ekonominya. Kontras dengan dua paket kebijakan yang pertama, paket ketiga seharusnya memberikan hasil dalam jangka waktu pendek.

    Lanjut baca ›

  • Industri Properti Indonesia: Ruang Kantor Kosong di Jakarta Bertambah

    Jumlah ruang kantor kosong di distrik pusat bisnis (central business district/CBD) Jakarta telah bertumbuh karena penawaran melebihi permintaan, sedangkan aktivitas bisnis di Indonesia telah menurun karena perlambatan ekonomi yang berlanjut di negara dengan ekonomi terbesar di Asia Tenggara ini. Sejak 2011, pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia telah melambat karena pertumbuhan global yang lamban dan rendahnya harga-harga komoditi. Menurut informasi dari Savills Consultants Indonesia, unit dari penyedia jasa real estate global Savills Plc yang terdaftar di Bursa Efek London, persentase ruang kantor kosong di Jakarta bertumbuh dari 4,8% di 2014 menjadi 8,4% di pertengahan 2015.

    Lanjut baca ›

  • Aktivitas Manufaktur Indonesia Berkontraksi untuk 12 Bulan Beruntun di September

    Selama 12 bulan beruntun, aktivitas manufaktur Indonesia berkontraksi karena hasil produksi dan pesanan baru menurun. Nikkei/Markit purchasing managers' index (PMI) turun menjadi 47,4 di September 2015 dari 48,4 di bulan sebelumnya dan di bawah perkiraan para analis (angka 50,0 memisahkan antara kontraksi dan ekspansi). Kontraksi September adalah penurunan tercepat kedua dalam aktivitas manufaktur Indonesia sejak indeks ini dimulai di awal 2012.

    Lanjut baca ›

  • Update Harga Konsumen Indonesia: Deflasi di September, Inflasi Tahunan Menurun

    Indonesia mengalami deflasi, dengan harga konsumen turun 0,05% (month-on-month), pada September 2015 karena menurunnya harga makanan dan transportasi. Contoh dari penurunan harga makanan termasuk harga daging ayam, telur, cabai, bawang dan minyak untuk memasak. Biaya transportasi yang lebih rendah terutama disebabkan karena menurunnya biaya transportasi udara yang berkontribusi kepada deflasi. Pada basis tahunan, inflasi Indonesia menurun 6,83% di bulan September, turun dari 7,18 pada basis year-on-year (y/y) di bulan sebelumnya, dan di bawah perkiraan para analis pada 7,0 (y/y).

    Lanjut baca ›