Industri Properti Indonesia: Ruang Kantor Kosong di Jakarta Bertambah
Jumlah ruang kantor kosong di distrik pusat bisnis (central business district/CBD) Jakarta telah bertumbuh karena penawaran melebihi permintaan, sedangkan aktivitas bisnis di Indonesia telah menurun karena perlambatan ekonomi yang berlanjut di negara dengan ekonomi terbesar di Asia Tenggara ini. Sejak 2011, pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia telah melambat karena pertumbuhan global yang lamban dan rendahnya harga-harga komoditi. Menurut informasi dari Savills Consultants Indonesia, unit dari penyedia jasa real estate global Savills Plc yang terdaftar di Bursa Efek London, persentase ruang kantor kosong di Jakarta bertumbuh dari 4,8% di 2014 menjadi 8,4% di pertengahan 2015.