Meskipun begitu, dibandingkan dengan penjualan mobil tahun lalu, penurunan berlanjut sampai Juni. Berdasarkan data terakhir dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil di Indonesia jatuh 16% menjadi 92.645 unit dibandingkan dengan bulan yang sama di tahun lalu. Indonesia telah mencatat angka penjualan mobil yang melemah sejak September 2014 karena melemahnya daya beli masyarakat yang diakibatkan oleh inflasi tinggi dan perlambatan perekonomian Indonesia. Wakil Ketua Gaikindo Yohannes Nangoi menyatakan bahwa harga-harga komoditi perlu mengalami rebound sebelum Indonesia kembali mengalami kenaikan penjualan mobil. Pulau Sumatra dan Kalimantan, wilayah-wilayah kunci untuk produksi batubara, minyak sawit mentah dan biji-biji mineral, membentuk pasar penjualan mobil potensial yang tidak dapat dimanfaat akibat lambatnya permintaan global untuk komoditi.

Selain perlambatan pertumbuhan ekonomi, inflasi yang meningkat cepat telah menjadi sebuah faktor penting yang berkontribusi pada penurunan daya beli. Di bulan Juni, tingkat inflasi Indonesia naik menjadi 7,26% pada basis year-on-year (y/y) karena kenaikan harga bahan pangan yang dipicu oleh awal bulan Ramadan. Inflasi tinggi adalah alasan utama mengapa Bank Indonesia menjaga suku bunganya tetap tinggi pada 7,50% dan karenanya menyebabkan biaya peminjaman yang tinggi bagi para konsumen. Meskipun begitu, bank sentral memang menurunkan persyaratan pembayaran untuk pembelian mobil di bulan Juni dalam upaya mendongkrak penjualan mobil di Indonesia (dan pertumbuhan kredit).

Gaikindo baru-baru ini memotong proyeksi penjualan mobilnya dari 1,2 juta ke 1,1 juta kendaraan karena setiap bulannya di 2015 (sejauh ini) telah menunjukkan penurunan penjualan mobil. Indonesia menjual angka tertinggi sepanjang sejarah pada 1,23 juta mobil di 2013. Meskipun begitu, penjualan telah menurun sejak saat itu. Mengingat bahwa suku bunga acuan di Indonesia kemungkinan akan tetap tinggi di sisa waktu di tahun ini, sementara harga-harga komoditi tidak diprediksi untuk mengalami rebound dalam waktu dekat, diprediksi bahwa penjualan mobil akan tetap lambat di pertengahan kedua tahun 2015. Di media lokal dilaporkan bahwa Daihatsu Indonesia mempertimbangkan untuk memperpanjang program diskon penjualan Ramadan melewati waktu perayaan Idul Fitri sebagai upaya mendongkrak penjualan di pertengahan kedua tahun ini.

Penjualan Mobil Indonesia (CBU):

 Bulan    Sold Cars 2012    Sold Cars 2013    Sold Cars 2014    Sold Cars 2015
 Januari           76,427           96,718          103,609           94,194
 Februari           86,486          103,278          111,824           88,741
 Maret           87,917           95,996          113,067           99,410
 April           87,144          102,257          106,124           81,600
 Mei           95,541           99,697           96,872           79,383
 Juni          101,746          104,268          110,614           92,645
 Juli          102,511          112,178           91,334
 Augustus           76,445           77,964           96,652
 September          102,100          115,974          102,572
 Oktober          106,754          112,039          105,222
 November          103,703          111,841           91,327
 Desember           89,456           97,706           78,802
 Total         1,116,230
        1,229,916
        1,208,019          535,974

Sumber: Gaikindo

Bahas